Pages

Banyak Lowongan! Kuliah Sambil Kerja di Jerman GRATIS



Jika Anda cukup gesit dan pintar membaca peluang, kesempatan untuk mendapatkan kerja part time di Jerman sangat besar, selain menambah penghasilan tambahan untuk keperluan hidup sehari-sehari, bekerja paruh waktu juga dapat menjadi sarana yang efektif untuk memperlancar bahasa Jerman Anda.

Kuliah Sambil Kerja: Apakah Bisa?


Jawabannya bisa, sangat bisa.

Pertanyaan ini sangat klise dan sering ditanyakan oleh para calon mahasiswa yang ingin berangkat kuliah ke Jerman.

Bahkan, kelancaran bahasa Jerman orang-orang Indonesia sedikit banyak dipengaruhi oleh intensitas pergaulan mereka di tempat kerja.

Mereka yang tidak bekerja dan hanya kuliah, ditambah dengan pergaulan sosial yang hanya antar sesama pelajar dan komunitas Indonesia biasanya agak sedikit bermasalah dengan bahasa Jerman.

Ironisya, meskipun mereka telah tinggal bertahun-tahun di Jerman, bahasa Jerman mereka masih level basic, kemampuan dasar yang hanya bisa untuk berkomunikasi sederhana.

Kembali ke pembahasan kerja part time.

Dengan sedikit keuletan dan kerja keras, bukan tidak mungkin dan ini telah berhasil dilakukan oleh beberapa mahasiswa-mahasiswi Indonesia di Jerman, Anda bisa benar-benar mandiri secara finansial tanpa perlu mendapat kiriman uang bulanan lagi dari orang tua di Indonesia.

Namun, satu hal yang perlu diingat adalah keseimbangan antara kerja dan belajar sangatlah penting. Ingat, tujuan Anda datang ke Jerman adalah untuk kuliah, maka urusan kampus harus menjadi prioritas utama.

Sayangnya, dengan peluang kerja yang sangat banyak di Jerman, kebanyakan mahasiswa asal Indonesia akhirnya banyak yang DO dari kampus karena terlena mendapatkan uang tiap bulannya sehingga akhirnya melewati batas studi maksimum yang diizinkan.

Meskipun tidak sedikit juga yang akhirnya mampu lulus walaupun harus bersusah payah kuliah selama 7 tahun.

Pilihan Kerja Part Time di Jerman 

1. Kerja Kasar

Anda tidak memerlukan keahlian khusus untuk mendapatkan pekerjaan yang satu ini.

Cukup bermodalkan tenaga, semangat, dan fisik yang prima. Pekerjaan ini sangat cocok buat Anda yang belum memiliki pengalaman kerja.

Waktu kerjanya juga sangat fleksibel, bisa Anda lakukan setelah pulang kuliah ataupun shubuh sebelum matahari terbit.

Pekerjaan yang termasuk dalam kategori ini adalah menjadi loper koran, mengurus bayi tetangga Anda yang kedua orang tuanya sibuk, memetik buah anggur di perkebunan milik orang Jerman, sampai membersihkan toilet kamar mayat.

Pelajar di Jerman dan di Eropa umumnya diizinkan untuk bekerja sampai 20 jam per minggu.

Rata-rata gaji untuk pelajar berkisar mulai di angka 7 €/jam.

Angka ini bervariasi di tiap kota.

Semakin besar dan metropolitan sebuah kota, semakin besar pula angka ini.

Di Muenchen, mungkin Anda bisa mendapatkan upah mulai dari 8 € per jamnya.

Kita ambil asumsi 7 € saja per jam.

Apabila Anda bekerja selama 20 jam per minggu, gaji Anda seminggu adalah 140 €, dalam satu bulan berarti Anda mampu menerima gaji 4 x 140 € = 560 €.

Angka ini merupakan jumlah yang sangat cukup untuk mahasiswa single yang hidup normal di Jerman.

Lain ceritanya jika gaya hidup Anda penuh foya-foya, jalan-jalan, dan selalu makan di luar, pagi siang dan malam.

Perhitungan kerja selama 20 jam per minggu adalah angka yang sangat optimis, karena pada prakteknya Anda tidak mungkin dapat bekerja terus-menerus.

Adakalanya ujian dan kesibukan di kampus menyita waktu dan pikiran. Dalam kondisi seperti ini, Anda harus bijaksana dan pintar dalam mengatur waktu.

Ketidakseimbangan membagi waktu kerja akan selalu memiliki konsekuensi. Kerja diprioritaskan, penghasilan Anda banyak, resiko DO mengancam.

Sebaliknya, belajar terus dan hidup santai dengan sedikit bekerja, kalau Anda tidak didukung secara finansial yang memadai dari orang tua, akan kesulitan untuk menutupi biaya hidup tiap bulannya.

Jadi aturlah waktu antara kerja dan studi secara adil dan berimbang.

Terkait dengan gaji, Anda akan dibebaskan pajak jika total upah bulanan Anda masih di bawah 450 €.

Jika upah Anda dalam sebulan melebihi angka tersebut, misalnya 560 € seperti pada contoh kasus di atas, maka Anda akan dikenakan pajak.


2. Kerja di Musim Liburan

Pekerjaan yang dilakukan di saat musim libur dinamakan Ferienjob.

Liburan disini bukan sabtu atau minggu, akan tetapi liburan panjang.

Di Jerman, liburan paskah bisa berlangsung selama dua minggu, dan liburan musim panas bisa sampai tiga bulan.

Belum lagi ditambah dengan liburan natal dan musim dingin.

Maka tak jarang, banyak pelajar-pelajar yang memanfaatkan momen ini untuk bekerja dan menambah uang saku sebagai bekal hidup beberapa bulan ke depan.

Uniknya, hal ini bukan dilakukan oleh pelajar asing saja, namun juga kerap dilakukan oleh penduduk lokal asli Jerman.

Jenis pekerjaan ini biasanya dilakukan secara penuh atau full time yaitu sekitar 8 jam sehari, dari senin sampai jumat.

Pekerjaan yang termasuk dalam kategori ini bervariasi.

Pada tahun 2006 dulu, ketika Jerman menjadi tuan rumah Piala Dunia, banyak mahasiswa asal Indonesia yang bekerja selama satu bulan penuh di musim panas.

Mulai dari bekerja di restoran yang menyuguhkan makanan untuk supporter, menjadi pelayan hotel tempat tim nasional berbagai negara menginap, sampai berjualan di pasar-pasar yang menjajakan pernak-pernik Piala Dunia.

Jenis pekerjaan ini maksimal dilakukan selama 2 bulan atau 50 hari kerja.

Pendapatan Anda dari kerja di musim liburan ini akan dikenai pajak sebesar 25%.

Namun jika totalnya tidak melebihi angka 8.354 € per tahun (peraturan 2014), Anda dapat mengajukan “Steuererklärung” untuk mendapatkan kembali pajak yang sudah Anda bayar.

3. Kerja di Kampus (HiWi)

Dosen atau peneliti di universitas terkadang membutuhkan asisten untuk melakukan beberapa tugas atau proyek-proyek mereka.

Tingkat intelektualitas Anda sangat berperan penting di sini. Jika beruntung, bisa saja Anda diperbantukan untuk menangani mega proyek yang sangat bergengsi.

Selain menambah nilai lebih di CV, manfaat dari kerja di kampus adalah Anda bisa tetap fokus berada di lingkungan pendidikan.

Sebab tak jarang, mereka yang keasikan bekerja serabutan di luar kampus seperti menjadi juru masak atau tour guide akan sangat kesulitan membagi waktu dengan tuntunan tugas-tugas dari kampus.

Dengan bekerja di lingkungan universitas, minimal Anda dapat mengikuti trend dunia pengetahuan yang sedang berkembang saat ini sehingga memudahkan untuk memahami topik-topik perkuliahan yang sedang Anda jalani.

Bahkan tidak menutup kemungkinan Anda dapat langsung melanjutkan S3 dan digaji.

Namun jika Anda kurang beruntung dan dianggap kurang cerdas, Anda masih mungkin bekerja di lingkungan universitas atau badan riset, tetapi hanya sebatas tukang fotokopi atau pesuruh pembuat kopi.

Berbeda dengan batas pajak kerja kasar yang berada di angka 450 €, bekerja di kampus tidak akan dikenakan pajak jika penghasilan total Anda per bulan masih di bawah 800 €.

4. Kerja di Perusahaan (Werkstudent)

Sebenarnya kerja di kampus atau di perusahaan masih tergolong sama, hanya tempatnya saja yang berbeda.

Keduanya menawarkan gaji yang relatif cukup besar dan kesempatan bekerja langsung di perusahaan.

Hal ini tentunya tidak datang dengan cara yang mudah. Bahasa Jerman Anda pastinya harus bagus dan tanggung jawab pekerjaan juga cenderung lebih besar.

Tapi, peluang di masa depan cukup terbuka lebar.

Kalau atasan Anda jatuh hati pada kinerja dan performa yang Anda tunjukkan, bukan tidak mungkin Anda langsung direkrut atau ditawarkan pekerjaan langsung setelah lulus kuliah.

5. Berbisnis

Ada begitu banyak peluang bisnis di Jerman. Berikut ini adalah beberapa ide untuk menjalankan bisnis di Jerman:

a. Menjual barang bekas melalui sosial media, situs jual beli, atau berjualan offline di pasar-pasar loak dan bazar bazar dadakan yang sering diadakan di kota Anda.

b. Membuat, menjajakan, dan menjual masakan seperti bakso, gado-gado, atau nasi goreng di event-event khusus seperti pengajian bulanan, hari kemerdekaan Indonesia, Idul Fitri, dll.

Anda juga bisa titip kepada teman yang pulang ke Indonesia untuk dibelikan bumbu-bumbu instant. Rendang, rawon, atau gulai ikan memiliki peminat yang tidak sedikit di Jerman.

c. Menjual pernak-pernik khas Indonesia, seperti stiker bergambar burung garuda atau T-shirt bertuliskan I love Indonesia.

Anda bisa menjualnya dari mulut ke mulut atau bukan stand khusus di acara-acara dimana biasanya komunitas orang Indonesia berkumpul.

d. Bisnis ekspor impor barang dari Jerman ke Indonesia atau sebaliknya.

Anda bisa menjual kerajinan-kerajinan unik asli Indonesia, membawanya dari Indonesia ke Jerman, dan menawarkannya ke distributor distributor besar di Eropa.

Atau sebaliknya, Anda bisa memfasilitasi orang-orang Indonesia yang ingin membeli barang dari Jerman.

Anda pesan di Jerman, uang ditransfer, dan barang dikirim ke Indonesia, jadi seperti pihak perantara.

e. Mendirikan usaha cukur rambut. Rambut setiap orang dari berbagai bangsa memiliki tekstur yang berbeda-beda.

Orang Asia, Eropa dan Afrika memiliki ketebalan, warna, dan keunikannya sendiri-sendiri.

Tak jarang, pemilik barber shop menolak melayani beberapa orang dari ras tertentu. Bukan karena bersikap rasis.

Namun corak rambut yang berbeda membuat mereka mengalami sedikit kesulitan.

Oleh karena itu, orang-orang Indonesia pastinya lebih memilih tukan cukur rambut yang juga berasal dari Indonesia.

Ini adalah bisnis yang bisa berjalan kontinu dan peluang pasarnya sangat besar.

Sebab bukan hanya dari Indonesia saja, bisa jadi Anda akan mendapatkan pelanggan dari negeri jiran seperti Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam.

f. Menjual Kartu Telefon dan Bumbu-Bumbu Resep Masakan Indonesia

Orang Indonesia terkenal sebagai bangsa yang menjaga tali silaturahmi dengan sanak saudaranya, baik orang tua maupun karib kerabat lainnya.

Ikatan kekeluargaan yang kuat ini sebenarnya adalah peluang bisnis yang cukup menggiurkan.

Meskipun saat ini fasilitas berkomunikasi via Skype atau Whatsapp mulai populer, komunikasi via telepon langsung masih memiliki peluang pasar yang cukup besar.

Setelah mengetahui jenis-jenis pekerjaan yang ditawarkan di Jerman, sekarang waktunya Anda untuk mencari kerja.

Pekerjaan itu ibarat jodoh, susah-susah gampang.

Pekerjaan adalah rezeki, setiap orang sudah ada yang mengaturnya. Meskipun demikian, di alam ini berlaku ketetapan yang berlaku umum.

Barangsiapa yang bersungguh-sungguh, maka ia akan mendapatkannya.

Masalahnya, terkadang kadar "sungguh-sungguh" setiap orang berbeda-beda.

Ada yang baru melamar kerja dua atau tiga kali saji dan ditolak sudah merasa putus asa.

Ingat Anda akan tinggal, hidup, dan bersaing di Jerman dengan orang Jerman dan warga dunia lainnya, bersiaplah untuk merubah definisi "sungguh-sungguh" yang Anda pahami selama ini.

2 comments:

  1. KISAH CERITA SUKSES SAYA JADI TKI

    Alhamdulillah sekarang saya sudah jadi TKI kontrak di JEPANG berkat bantuan bpk drs AGUSDIN SUBIANTORO beliau selaku deputi bidang penempatan di kantor BNP2TKI pusat jakarta
    no hp dinas beliau 0823-5240-6469

    saya berasal dari Samarinda (Kal-tim). Disini saya akan bercerita kisah sukses yang menjadi kenyataan mimpi saya. KEGIATAN SEBELUM MENGIKUTI PROGRAM Seperti para pemuda umumnya dan dengan kondisi ekonomi orang tua saya yang pas-pasan saya ikut merasa prihatin dan menghendaki adanya perubahan ekonomi dalam keluarga saya. Saya lahir di salah satu kampung terpencil di kota Samarinda (kal-tim), dimana struktur tanah tempat kelahiran saya adalah pinggir laut dengan mata pencaharian masyarakat sekitar bagang dan empang , Pengorbanan keluarga yang selama mendidik membina dan membiayai hidup saya selama ini tak cukup hanya sekedar saya mengikuti jejak orang tua saya menjadi seorang nelayan, saya harus membuktikan kepada keluarga untuk menjadi yang terbaik, tetapi dimana dan bagaimana? Sisi lain saya tau saya hanya lulusan SLTA sedangkan lowongan pekerjaan hanya diperuntukan bagi lulusan Diploma dan Strata 1, Pada pertengahan tahun 2017 saya bertemu dengan seorang teman lama mantan TKI di jepang pertemuan saya di Jalan muara badak SAMARINDA kal-tim, Dia memperkenalkan saya dengan salah satu pejabat BNP2TKI PUSAT yang pernah membantu dia sewaktu di jakarta, Beliau adalah kepala deputi bidang penmpatan di kantor BNP2TKI pusat jakarta, atas nama bpk DRS AGUSDIN SUBIANTORO, Alamat kantor beliau Jalan MT Haryono Kav 52, Pancoran, Jakarta Selatan 12770 kantor BNP2TKI pusat, Dan Teman Saya Memberikan No Kontak Hp Bpk AGUSDIN di Nomor 0823-5240-6469 dan saya mencoba menghubungi tepat jam 5 sore, singkat cerita sayapun menyampaikan maksud tujuan saya, bahwa sudah lama saya mengimpikan bisa bekerja di japang. Beliau'pun menyampaikan siap membantu dengan bisa meluluskan dengan beberapa prosedur , saya rasa prosedur itu tidak terlalu membebani saya. Dari sinilah saya menyetujui nya, yang sangat membuat Aku bersyukur adalah bahwa saya diminta melengkapi berkas untuk saya kirim ke akun email beliau dan sayapun disuruh menyiapkan biaya pengurusan murni sebesar Rp. 22.500.000. Inilah puncak kebahagiaan saya yang akhirnya bisa menginjakkan kaki di negeri sakura japang. Akhirnya saya mendapat panggilan untuk ke jakarta untuk dibinah selama 2 minggu lamanya, saya hanya diajarkan DASAR berbahasa japang. Makna yang terkandung didalamnya sangat luar biasa di rasakan oleh saya, tanggung jawab, disiplin, berani dan sebagainya merubah total karakter saya yang dulu cengeng dan kekanak-kanakan, walau kadangkala saya masih belum begitu yakin apakah saya bisa berangkat Ke Jepang dengan baik, akhirnya saya mendapat Contrak kerja selama 3 tahun lamanya di bidang industri. Rasa pasrah dan khawatir menghinggapi saya saat itu, seorang anak kampung berangkat ke Jepang dengan menggunakan pesawat terbang yang sebelum belum pernah saya rasakan sebelumnya. Jangankan naik di atas pesawat melihat dari dekat’pun saya belum pernah sama sekali, Di Bandara Soekarno Hatta kami di temani oleh petugas Depnakertrans dan IMM Japan untuk melepas keberangkatan kami, rasa haru dan air mata sedih berlinang di pipih saya pada saat di izinkan prtugas untuk pamit kepada keluarga yang kebetulan saya diantar oleh paman saya, kami saling berpelukan dan mohon salam dan restu dari orang tua dan keluarga. MASA MENGIKUTI PROGRAM KEBERANGKATAN DI JEPANG Setibanya di NARITA AIRPORT Jepang, kami di jemput oleh petugas IMM Japan yang ada di sana, dan kami diantar ke Training Centre Yatsuka Saitama-ken untuk mengikuti pembekalan sebelum di lepas ke perusahaan penerima magang di Jepang. jika anda ingin seperti saya anda bisa mencoba untuk menberani’kan diri menhubungi Bpk kepala deputi bidang penempatan BNP2TKI, BPK DRS AGUSDIN SUBIANTORO Ini No TLP/HP Beliau: 0823-5240-6469 siapa tau beliau masih bisa membantu anda untuk mewujudkan impian anda menjadi sebuah kenyataan. TERIMA KASIH

    ReplyDelete
  2. How do I make money from a casino without ever getting in
    I usually end up paying for online casino bonuses because I หาเงินออนไลน์ can pay my worrione casino no deposit or free spins without even kadangpintar trying.

    ReplyDelete